Vnn.co.id, Kabupaten Bogor - Kabar duka datang dari warga masyarakat Klapanunggal dan Bogor Timur pada umumnya, ketika terdengar kabar meninggalnya H. TB. Munir Sasmita atau akrab disapa Kong Munir pada pukul 23:10 WIB, Rabu (22/04/2020).
Almarhum yang pernah menjabat salah satu Kepala Desa di Kecamatan Klapanunggal ini meninggalkan beberapa anak dan cucu.
Ratusan warga mengiringi kepergian Kong Munir menuju pusara, dengan adanya wabah Covid-19 para pengantar jenazah pun terpaksa hanya beberapa orang yang dapat masuk ke lokasi pemakaman.
Ketua Umum Presidium Bogor Timur Alhafidz Rana menyampaikan rasa belasungkawa yang mendalam atas kepergian Kong Munir untuk selamanya.
Almarhum Kong Munir (Tengah) Bersama Pengurus Presidium Bogor Timur. |
"Kami memohon kepada Allah SWT semoga seluruh amal dan pengorbanannya menjadi amal soleh dihadapan Allah SWT, dan segala khilaf nya di ampuni sehingga menjadi penghuni Surga-Nya" Harap Alhafidz Rana.
Perjalanan Kong Munir dalam membantu masyarakat sangat berarti tentunya sehingga banyak sekali warga yang berhutang budi atas kebaikannya.
Nafizul Alhafidz Rana (Ketua Umum Presidium Bogor Timur). |
Alhafidz mengatakan ucapan almarhum Kong Munir lewat seluler itu kepada awak vnn.co.id.
"Ibadah mah jangan dilarang-larang, kalau dia berani silahkan shalat berjamaah kalau tidak berani ya dirumah aja, itu yang di ucapkan Kong Munir" Tandas Alhafidz.
Almarhum Bersama Sang istri. |
Menurut Sulasmo sampai saat ini belum ada figur atau tokoh yang memiliki kemampuan dan cara berfikir seperti Kong Munir, yang berani menyeimbangkan antara modernitas dan riwayat serta hikayat orang tua dulu.
Sulasmo Sakuri Saat Bersama Rocky Gerung. |
Berdasarkan informasi yang didapat almarhum meninggal dunia karena sakit dan sempat mendapat perawatan rumah sakit swasta di Desa Limusnunggal, Kecamatan Cileungsi.
Jurnalis: IP
Editor: IP