Kanada Tegaskan Larangan Ekspor Senjata ke Israel Masih Berlaku
Citizen VNN.co.id — Pemerintah Kanada kembali menegaskan kebijakan larangan ekspor peralatan militer ke Israel, teru…
Kesal Istri Minta Cerai, Pria di Lubuklinggau Tusuk Perutnya Sendiri
Smallest Font
Largest Font
Citizen VNN.co.id — Seorang pria berinisial R di Lubuklinggau, Sumatera Selatan, nekat melukai dirinya sendiri dengan menusuk perut menggunakan pisau. Aksi tersebut dilakukan karena diduga merasa emosi setelah sang istri mengutarakan keinginan untuk bercerai.
Kejadian ini berlangsung pada Sabtu dini hari (2/8/2025) di Kelurahan Mesat, Kecamatan Lubuklinggau Timur II, Kota Lubuklinggau.
Menurut penuturan keluarga korban yang berinisial Y, insiden bermula ketika R mendatangi rumah bibinya, tempat di mana istrinya sementara mengungsi usai pertengkaran yang terjadi sebelumnya. Kedatangan R saat itu bermaksud untuk memperbaiki hubungan dan membujuk istrinya agar pulang ke rumah.
"Tujuan paman saya datang itu untuk baikan lagi," ucap Y.
Namun situasi justru memanas. Istri R menolak ajakan tersebut dan menyampaikan keinginannya untuk berpisah. Hal itu membuat suasana menjadi tegang dan memicu pertengkaran hebat di antara keduanya.
"Tapi entah kenapa saat mereka tiba-tiba ribut itu istrinya ini ngajak cerai. Ketika bertengkar itu, istri paman saya meminta untuk berpisah (cerai), jadi paman saya itu naik pitam sampai melukai (menusuk) perutnya sendiri," jelas Y.
Y menambahkan bahwa tujuan utama R datang memang untuk menjemput dan berdamai dengan sang istri setelah konflik yang terjadi sebelumnya.
Saat peristiwa tersebut berlangsung, warga sekitar yang mengetahui langsung membawa R ke Rumah Sakit AR Bunda Lubuklinggau karena mengalami luka serius pada bagian perut.
"Kemarin sudah dilakukan operasi dan sekarang tinggal pemulihan lagi," kata Y.
Sementara itu, Kanit Pidum Satreskrim Polres Lubuklinggau Ipda Suwarno mengonfirmasi bahwa sampai saat ini belum ada laporan resmi yang masuk terkait kejadian tersebut.
"Sekarang korban masih dilakukan perawatan di rumah sakit dan kita masih menunggu kalau ada laporan resminya. Tapi yang jelas itu persoalan rumah tangga dan timnya masih melakukan pengecekan di sana (Rumah Sakit AR Bunda Lubuklinggau)," ujar Suwarno.***
